TNI dan Warga Bahu Membahu, Jembatan Gantung Kali Pring Wonosobo Kembali Kokoh
Wonosobo – Gotong royong TNI dan masyarakat kembali terwujud nyata di Wonosobo. Kali ini, Koramil 13/Leksono Kodim 0707/Wonosobo bersama warga Dusun Limbangan, Desa Kalimendong dan Dusun Ponggok Desa Timbang, Leksono sukses merehabilitasi jembatan gantung Kali Pring. Jembatan vital sepanjang 20 meter dengan lebar 1,8 meter itu kini kembali kokoh, memperlancar akses penghubung dua dusun tersebut. (7/7/2025)
Kegiatan karya bakti yang dipimpin oleh Batuud Koramil 13/Leksono, Peltu Darmadi, ini menjadi bukti nyata kedekatan TNI dengan rakyat. Dengan menggunakan dana desa dan swadaya masyarakat Dusun Limbangan, perbaikan jembatan yang sempat memprihatinkan ini berhasil diselesaikan dengan cepat dan maksimal.
Sugito, Kepala Desa Kalimendong, tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI, khususnya Koramil 13/Leksono, yang telah membantu perbaikan jembatan gantung ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, kehadiran prajurit TNI menjadi penyemangat tersendiri bagi masyarakat, membuat pekerjaan terasa lebih ringan dan hasilnya pun lebih optimal. “Rakyat semakin dekat dengan aparat,” imbuhnya.
Apresiasi tinggi juga datang dari Dandim 0707/Wonosobo, Letkol Inf Yoyok Suyitno. Mendapat laporan perihal karya bakti ini, Dandim Yoyok langsung menyatakan kebanggaannya atas peran serta anggotanya dalam membantu kesulitan masyarakat. “Ini sudah menjadi kewajiban kita semua sebagai anggota TNI untuk selalu hadir dan membantu rakyat,” tegasnya.
Dengan diperbaikinya jembatan ini, masyarakat kini dapat melaluinya dengan lebih nyaman dan aman. Letkol Inf Yoyok Suyitno menekankan pentingnya faktor keselamatan. “Keselamatan merupakan faktor utama dalam setiap kegiatan, sehingga setelah diperbaiki tentu menjadi lebih aman lagi.
Ini merupakan pekerjaan sangat mulia, satu sisi melaksanakan tugas, sisi lain kita dapat pahala,” pungkasnya. Kehadiran jembatan yang kokoh ini diharapkan dapat semakin memperlancar aktivitas perekonomian dan sosial masyarakat di kedua dusun tersebut.