Air untuk Masa Depan: Program Pipanisasi TMMD Wujudkan Mimpi Warga Banaran

TEMANGGUNG – Derasnya semangat gotong royong kini mengalir bersama pipa-pipa air yang mulai tertanam di perut bumi Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung. Dalam rangkaian kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125, Kodim 0706/Temanggung menghadirkan program unggulan KASAD bertajuk TNI Manunggal Air melalui pembangunan pipanisasi yang menjadi solusi nyata atas krisis air bersih di wilayah tersebut. Senin (04/08/2025)

Program ini bukan hanya bagian dari sasaran fisik, tetapi juga menjadi penanda bahwa TMMD telah berevolusi menjadi gerakan pembangunan menyeluruh yang menjawab kebutuhan dasar masyarakat pedesaan: air bersih yang layak dan berkelanjutan.

Dikerjakan oleh personel Satgas TMMD bersama masyarakat setempat, pipanisasi ini melibatkan proses penggalian dan pemasangan saluran air dari sumber utama menuju titik-titik distribusi yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh ratusan warga. Tak hanya tenaga, tetapi juga harapan dan semangat warga turut mengalir dalam proyek ini.

“Air bukan hanya kebutuhan, tapi sumber kehidupan. Program TNI Manunggal Air ini adalah bentuk konkret kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar Letkol Inf Hermawan Adi Nugroho, M.Han., Komandan Satgas TMMD Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung.

Ia menegaskan bahwa pipanisasi ini adalah bagian dari program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) yang difokuskan untuk menjangkau wilayah-wilayah dengan keterbatasan akses air bersih.

Desa Banaran selama ini mengalami kendala akses terhadap air bersih, terutama saat musim kemarau. Warga harus berjalan jauh untuk mengambil air atau mengandalkan sumur-sumur dangkal yang kualitasnya tidak terjamin.

Dengan program pipanisasi ini, masyarakat akan memiliki saluran distribusi air yang stabil, efisien, dan higienis. Selain meningkatkan kualitas hidup, proyek ini juga memberi dampak langsung terhadap sektor pertanian, sanitasi, dan kesehatan masyarakat.

Kegiatan pipanisasi ini mencerminkan esensi dari TMMD: sinergi antara TNI dan rakyat, membangun desa dari bawah, dan menciptakan dampak jangka panjang. Tidak hanya jalan yang dicor dan rumah yang diperbaiki, tetapi juga kebutuhan dasar yang dipenuhi dengan sepenuh hati.

TMMD Reguler ke-125 di Temanggung membuktikan bahwa pembangunan desa tidak lagi bersifat simbolis, tetapi menyentuh titik-titik kehidupan yang paling mendasar termasuk setetes air yang kini mengalir menuju masa depan lebih baik. (Pendim 0706/Temanggung)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *