Babinsa Wilayah Dlingo Ikut Hadir Dalam Sosialisasi Puskessos

Dalam rangka untuk mempercepat penanganan kesejahteraan sosial diwilayah Kabupaten Bantul, Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Sosial (Dinsos) Bantul telah membentuk lembaga pelayanan sosial di setiap desa, guna untuk memaksimalkan program tersebut, pada pagi ini di Balai Desa Mangunan Kecamatan Dlingo di gelar Sosialisasi program pusat kesejahteraan sosial. Rabu (4/11/2020)

Kegiatan sosialisasi program pusat kesejahteraan sosial tersebut dihadiri oleh Sekcam Dlingo bpk Suharno SSI, Kepala Desa Mangunan H Jiyono iksan, Bhabinkamtibmas Desa Dlingo aiptu ashari, Babinsa Desa Mangunan Serda Wibowo, Para Perangkat Desa Mangunan, Ketua Rt dan Rw se Desa Mangunan, PKK Desa Mangunan, Karang Taruna Desa Mangunan serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat se Desa Mangunan.

Sekcam Dlingo dalam kesempatan itu menyampaikan bahwasannya Puskessos ini dibentuk dengan tujuan untuk penangan permasalahan sosial di tingkat desa. Seperti penanganan fakir miskin, penanganan penyandang kesejahteraan sosial, dan penanganan perempuan serta anak korban kekerasan.

“Puskessos ini adalah salah satu kelembagaan yang membantu desa dan kecamatan dalam hal penanganan masalah sosial. Ini nanti juga untuk penjangkauan, pendataan, dan validasi data sesuai BDT (Basis Data Terpadu),” terangnya.

Lebih lanjut Sekcam mengatakan, bahwa Puskesos ini nantinya akan dijalankan oleh para kader desa, seperti karang taruna, kader pemberdayaan masyarakat, dan kader Pekerja Sosial Masyarakat (PSM).

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Dlingo Aiptu ashari menyatakan kebanggannya atas pelaksanaan program ini, karena dengan program ini akan dapat membantu warga masyarakat yang masih tergolong dalam keluarga pra sejahtera.

“Saya sangat bangga dengan adanya program ini karena kondisi masyarakat desa Mangunan memang masih banyak yang dibawah rata-rata atau dibawah garis kemiskinan dan dengan adanya program ini kami sangat mengharapkan sekali untuk validasi data, karena banyak temuan di wilayah kami adanya data yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan sehingga yang seharusnya mendapat bantuan tidak mendapatkan dan justru yang kehidupannya cukup yang mendapatkan bantuan,” ungkap Aipda ashari

“Kami sangat berharap dengan adanya program ini nanti betul betul dapat membantu dan menyentuh masyarakat yang ada dibawah garis kemiskinan sehingga kedepannya kehidupan masyarakat akan terangkat dan kondusifitas kamtibmas di desa Mangunan pada khususnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *