Deklarasi Kampung Pancasila Kodim 0709/Kebumen di Desa Banjarejo.
Komandan Kodim (Dandim) 0709/Kebumen Letkol Inf Eduar Hendri S.I.P., mencanangkan Desa Banjarejo menjadi Kampung Pancasila Ke Lima Kodim 0709/Kebumen melalui Deklarasi secara resmi bertempat di lapangan barat Desa Banjarejo Kecamatan Puring Kebumen. Sabtu ( 30/07/22)
Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Staf Ahli bidang Hukum, politik dan pemerintahan Bapak Budi Santoso,S.H, Pasi Intel Kodim 0709/Kebumen Kapten Inf Budy Rianto, perwira Jajaran Kodim 0709/Kebumen, Forkopimcam Puring, para Kades se-Kecamatan Puring, Kades Banjarejo Bapak Sambiyo, Sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Kecamatan Puring, Siswa Siswi SD N 2 dan 3 Banjarejo serta masyarakat setempat.
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya dilanjutkan Pembacaan teks Pancasila serta Pembacaan ikrar dimpimpin oleh Sdr. Firman Noviyanto dan Nita Eka Rahmawati (Duta Kampung Pancasila Desa Banjarejo) diikuti oleh seluruh tamu undangan.
Dalam sambutannya Dandim 0709/Kebumen Letkol Inf Eduar Hendri S.I.P., Yang di bacakan Kapten Inf Budy Riyanto menjelaskan bahwa Desa Banjarejo merupakan desa kelima yang dicanangkan Kodim 0709/Kebumen sebagai Kampung Pancasila sudah sepantasnya Desa Banjarejo dijadikan Kampung Pancasila karena merupakan desa yang sangat majemuk terdiri dari berbagai macam penganut agama dimana toleransi warga desa cukup tinggi.
“Desa Banjarejo kita canangkan sebagai Kampung Pancasila karena kami ingin desa ini sebagai miniatur bangsa Indonesia sekaligus sebagai contoh bagi desa lainnya”.
Pencanangan Kampung Pancasila sejalan dengan arahan KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman , S.E. , M.M yang sejak menjabat Pangdam Jaya sudah menerapkan Salam Pancasila sampai pada tingkat Babinsa ( Bintara pembina desa ). Kegiatan ini sudah disosialisasikan dalam beberapa waktu terakhir , seperti menjaga nilai – nilai luhur Pancasila.
Sejak reformasi bergulir nilai – nilai Pancasila mulai luntur dengan banyaknya ideologi – ideologi asing yang ingin mengganti Pancasila, untuk menjaga nilai – nilai Pancasila tersebut maka kita perlu gunakan pendekatan kepada masyarakat yang salah satunya yakni dengan membumikan Pancasila.
Tujuan pencanganan kampung Pancasila ini agar masyarakat mampu mengamalkan nilai – nilai Pancasila , khususnya bagi generasi muda tunas bangsa.
Tujuan lain dalam pencanganan kampung Pancasila ini adalah untuk memutus rantai radikalisme yang tersebar di Jawa Tengah dan Yogyakarta sehinga Kampung Pancasila perlu didukung oleh seluruh lapisan masyarakat dan pencanangan Kampung Pancasila adalah upaya menjaga tetap tegaknya Pancasila dan keutuhan NKRI yang harus terus kita dengungkan.
Lakukan Boming Pancasila dengan cara yang menyenangkan baik melalui musik, seni budaya , keragaman adat kuliner, olah raga dan mengangkat kearifan lokal desa dengan begitu Pancasila akan melekat di hati masyarakat.
Ditempat yang sama Kepala Desa Banjarejo Bapak Sambiyo mengucapkan terimakasih kepada Komandan Kodim 0709/Kebumen dan jajaran yang telah mempercayakan Desanya menjadi Kampung Pancasila serta seluruh panitia dan yang terlibat dalam pelaksaan pencanagan Kampung Pancasila
Seiring dengan Progres Desa Banjarejo menjadi Kampung Pancasila, kami masyarakat Desa Banjarejo bertekad akan menggelorakan kepada desa-desa lain se Kecamatan Puring supaya mengikuti menjadi Kampung Pancasila, “tuturnya.
Tekad Desa Banjarejo setelah menjadi Kampung Pancasila antara lain
1). Menjujung tinggi toleransi, dan
Menjujung tinggi adat Istiadat setempat dengan tetap tidak ketinggalan era Modern
2). Membangun Desa Banjarejo dengan didasari Kebhinekaan
3). Meningkatkan kesejahteraan warga Desa Banjarejo seiring Digitalisasi, Modernisasi, tanpa meninggalkan adat Istiadat.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan acara pemukulan Gong peresmian Gerai, Penyerahan Replika Burung Garuda kepada Kepala Desa Banjarejo, Pemotongan pita Oleh Komandan Kodim 0709 Kebumen yang diwakili Kapten Inf Budi Riyanto diikuti oleh Staf Ahli Bapak Budi Santoso, S.H, Perwira Staf Kodim, jajaran Forkopincam Puring, Kepala Desa Banjarejo, dan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat.
