Kecamatan Pringsurat Menjadi Target Sergab Kodim Temanggung dan Bulog

TEMANGGUNG  – Kecamatan Pringsurat menjadi lokasi sergap (serapan gabah) yang dilaksanakan oleh Kodim 0706/Temanggung bekerja sama dengan Bulog. Kegiatan ini dilaksanakan di Dusun Kaligetas, Desa Kebumen, Kecamatan Pringsurat, dengan melibatkan para petani setempat, Kamis (27/02/2025).

Lokasi sergap kali ini mencakup lahan seluas 9.000 m² milik Bapak Dalyono, Ibu Ratmi, dan Bapak Radimun, yang termasuk dalam Kelompok Tani (Poktan) Rukun Makmur 1. Jenis padi yang dipanen adalah Mikongga, dengan perkiraan hasil panen sekitar 4,5 hingga 5 ton. Gabah tersebut diserap oleh Bulog dengan harga Rp 6.500 per kilogram.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan hasil panen petani terserap dengan harga yang wajar, sekaligus menjaga stabilitas harga gabah di pasaran.

Peltu Tegu Hutomo selaku Bati Wanmil memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan sergap ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kodim Temanggung dalam mendukung petani dan ketahanan pangan nasional. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Bulog, untuk memastikan hasil panen petani dapat diserap dengan harga yang baik dan stabil. Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap kesejahteraan petani,” ujar Peltu Teguh.

Pihaknya juga menambahkan bahwa kegiatan sergap ini bukan hanya untuk membantu petani, tetapi juga untuk mengurangi fluktuasi harga gabah di pasar yang sering merugikan petani kecil. “Dengan harga Rp 6.500 per kilogram, kami harap petani dapat merasakan manfaat langsung dari kegiatan ini,” tambahnya.

Bapak Dalyono, salah satu pemilik lahan, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Kodim Temanggung dan Bulog atas perhatian dan dukungan yang diberikan. “Kami sangat terbantu dengan adanya sergap ini. Hasil panen kami bisa langsung diserap dengan harga yang layak, tanpa harus khawatir tentang harga yang jatuh di pasar,” ujarnya.

Sementara itu Ibu Ratmi, pemilik lahan lainnya, juga merasa puas dengan harga yang diberikan. “Harga gabah yang ditawarkan cukup adil dan membantu kami. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut agar kami dapat terus menikmati hasil jerih payah kami dengan harga yang wajar,” tambahnya.

Dengan terlaksananya sergap ini, diharapkan petani di Kecamatan Pringsurat dapat terus berkembang dan memperoleh keuntungan yang optimal dari hasil pertaniannya, serta berkontribusi pada stabilitas ketahanan pangan di wilayah Temanggung dan sekitarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *