Pemanfaatan Elsimil Untuk Pencegahan Stunting
Bamin Komsos Koramil 12/Gondomanan Serka Irwan bersama Dinas BKKBN Kota Yogyakarta melaksanakan kegiatan Orientasi Pemanfaatan Elsimil Gogle From EPPBGM Pada Stunting Tahun 2022 di Pendopo Kemantren Gondomanan Jln. Ibu Ruswo No. 3a Yogyakarta.
Elsimil merupakan aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil. Aplikasi ini berguna untuk mendeteksi lebih awal terhadap potensi bayi yang akan dilahirkan dengan melihat kondisi calon pasangan pengantin, sedangkan EPPBGM (Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Balita Berbasis Masyarakat) Data e-PPGBM dapat dimanfaatkan sebagai informasi yang penting dalam perencanaan dan pengambilan keputusan.
Melalui aplikasi Elsimil, semua calon pengantin bila sudah mendekati hari H untuk ijab kabul pernikahan, tiga bulan sebelumnya harus melakukan pemeriksaan. Nantinya data tersebut dimasukkan dalam aplikasi itu sendiri. Aplikasi ini sekaligus merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam upaya mencapai target penurunan stunting sebesar 14 persen pada 2024 mendatang.
Adapun sistem kerja aplikasi Elsimil adalah dengan pencatatan seluruh informasi yang diperoleh dari seluruh pemeriksaan kesehatan yang dilakukan ibu dan calon ibu sebelum hamil. Utamanya 3 komponen Tim Pendamping Keluarga yakni bidan, TP PKK dan Kader BKKBN.
Lebih lanjut disampaikan, dalam upaya perbaikan gizi masyarakat, khususnya gizi anak, dibutuhkan program multi sektoral yang efektif dan berkelanjutan. Oleh karena itu, penting adanya ketersediaan data secara akurat dan berkelanjutan.
Kepala Dinas BKKBN Yogyakarta Djoko Sutrisno mengatakan, “Aplikasi Elsimil menjadi langkah keterbukaan informasi kepada publik demi mempercepat penurunan angka stunting yang disebabkan oleh kekurangan gizi.”
Di Kesempatan yang sama Serka Irwan menambahkan, “Karena perkembangan utama anak itu ada di 1000 hari kehidupan atau 2 tahun. Jadi, supaya setiap pasangan rumah tangga bisa memahami betul, maka dihadirkanlah Aplikasi Elsimil ini.”
Diharapakan dengan adanya Aplikasi Elsimil ini kasus stunting di Kota Yogyakarta bisa dicegah sejak dini sehingga target pemerintah dalam penurunan Stunting tahun 2024 bisa tercapai.